Tangani Stunting dan Kemiskinan Ekstrem, Pemprov Bagikan 30 Ekor Ayam Tiap RTM

  • Bagikan
Ilustrasi ayam

Program ini sedang disusun Disnakeswan Sulsel dan segera dijalankan. Di sisi lain, pendamping penyuluh peternakan juga sudah mulai mendapat pembekalan secara bertahap. Sehingga, nantinya ilmu terkait peternakan bisa diajarkan ke masyarakat.

"Telurnya nanti kan bertelur rata-rata 20-21 hari dalam satu bulan. Jadi 30 ekor, itu ada tiga pejantan supaya bisa menetas. Anggap 27 ekor, per ekor bisa 10 telur. Jadi 27 kali 10 butir, ada 270 butir telur sebulan," paparnya.

"Itu tidak termakan semua, jadi kita harap terbagi tiga ada dijual, dimakan dan ditetaskan," lanjutnya.

Telur yang dikonsumsi bisa untuk mencegah stunting pada anak. Sementara telur yang dijual bertujuan mengangkat ekonomi keluarga. Keluarga juga didorong untuk menyisihkan telur guna ditetaskan.

Sehingga populasi ayam kampung meningkat. Mesin penetas sudah disiapkan untuk dibagikan per kelompok.

"Mesin dibagikan per kelompok. satu kelompok 10 orang. Nanti satu desa, karena kelompoknya berbasis desa," sambungnya.(uca/yuk)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan