Hal serupa juga diutarakan oleh anggota Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) Kawal Pemilu 2024, Aflina Mustafainah. Dia menjelaskan praktek KKN terus diperlihatkan untuk kepentingan, tertentu. Mulai dari pelemahan regulasi yang menjadi cara untuk memperbaiki sistem.
Rancangan tersebut dilakukan dengan sangat rapih. Mulai dari pelemahan KPK, MK, hingga Bawaslu, semua dilakukan.
"Sistem yang seharusnya menjadi senjata untuk mengontrol, justru dilemahkan. Termasuk dengan pergerakan mahasiswa yang kurang muncul," ungkapnya.
Alfina juga menambahkan belum lagi pelemahan Bawaslu yang dilakukan dengan regulasi. Sehingga banyak keterbatasan dalam menjalankan tugas pemantauan.
"Begitu pun dengan rencana pemberian penghormatan bintang empat TNI sangat bisa dipertanyakan. Kenapa bisa diberikan, dan masih banyak yang lain," bebernya. (edo/dir)