FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Nama gelandang PSBS Biak, Muhammad Tahir baru-baru ini menjadi sorotan pecinta sepakbola Indonesia.
Pemain baru saja membawa timnya promosi ke Liga 1 itu baru-baru ini mencuri perhatian warganet dalam podcastnya bersama Akmal Marhali.
Muhammad Tahir mengungkap pemain lokal dan pemain naturalisasi itu kualitasnya tidak begitu jauh dan bahkan hanya berbeda satu level.
Awalnya Akmal selaku host menanyakan pendapat tentang komposisi pemain Timnas Indonesia yang kini diasuh oleh Shin Tae Yong.
Terkait kualitas pemain naturalisasi yang saat ini banyak memperkuat Timnas Indonesia, Tahir pun menyebut pemain lokal masih bisa bersaing.
“Kalau kualitas kita 11-12 sama mereka, gak kalah jauh sama mereka (naturalisasi),” kata Muhammad Tahir.
Bahkan, mantan pemain Persipura Jayapura itu mengajak PSSI untuk mengadu kualitas pemain lokal dan pemain naturalisasi disebuah pertandingan.
“Coba aja kalau mau, PSSI bikin uji coba antara pemain lokal sama pemain naturalisasi,” ungkapnya.
Ia menilai pemain lokal akan lebih fight karena bermain demi lambang di dada.
“Bisa (menang), demi dada. Lambang di dada. Garuda. Kebanggaan tersendiri,” tuturnya.
“Masyarakat Indonesia mana yang tidak mau main di Timnas? Semua kepingin main di Timnas,” pungkasnya.
Menjawab hal ini, Justinus Lhaksana atau yang akrab disapa Coach Justin itu memberikan komentar yang menohok.
Melalui unggahan di akun instagram pribadinya, @coachjustinl, ia menyarankan M Tahir agar bisa menunjukkan performa terbaiknya di ajang Liga 1 Indonesia.
