Komite Persiapan Sindikasi Makassar Gelar Diskusi Publik, Bahas Fleksploitation dan Pentingnya Berserikat

  • Bagikan

“Mereka bahkan tidak sanggup membeli susu untuk anak mereka,” ucapnya.

Para seniman di Makassar, kata dia tak sedikit yang membuat cafe sebagai mata pencaharian. Terutama para pekerja seni dan kebudayaan yang tidak bisa lagi beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Cara agar para seniman di Makassar tetap bertahan ditengah situasi kerja yang tidak pasti, mereka kemudian membuat perkumpulan, membuat cafe untuk dibuat tempat berkumpul agar tetap saling terhubung,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komite Sindikasi Makassar, Rahma Amin mengungkapkan kondisi yang dialami pekerja saat ini menunjukkan betapa mendesaknya para pekerja berserikat.

“Karena dengan berserikat kita bisa menaikkan nilai tawar. Itu perlunya kita berserikat, dan itu juga alasan kenapa Komite Persiapan Sindikasi hadir di Makassar,” ucapnya.

Tentang SINDIKASI

Serikat Pekerja Media dan Industri Kreatif untuk Demokrasi (Sindikasi) merupakan organisasi yang diinisiasi oleh para pekerja untuk menjadi wadah kolektif dalam mengatasi kompleksitas permasalahan kelas pekerja.

Sejak 2017, Sindikasi aktif melakukan pengorganisiran, pendampingan, serta mengedukasi para pekerja media dan industri kreatif.

Sindikasi resmi tercatat sebagai serikat pekerja pada Suku Dinas Ketenagakerjaan Jakarta Utara dengan nomor pencatatan 2279/III/SP/XII/2017. Saat ini Sindikasi sudah memiliki kepengurusan di tingkat wilayah yaitu Jabodetabek dan Yogyakarta serta segera menyusul di Bandung, Surabaya, dan Makassar. (Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan