FAJAR.CO.ID, MAMUJU- Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan tiga arahan utama kepada Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) guna mengoptimalkan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di provinsi tersebut.
Pertama, Wapres meminta KDEKS Sulbar menyusun program dan target yang terarah dan terukur keberhasilannya serta berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.
"Program yang disusun semestinya juga memberikan dampak pada penurunan tingkat kemiskinan, stunting, dan mendukung pembangunan inklusif, sehingga manfaatnya terasa nyata dan merata," ujar Wapres dalam sambutannya saat pengukuhan KDEKS Provinsi Sulbar di Kabupaten Mamuju, Rabu (22/5).
Wapres menegaskan bahwa pemerintah telah memberikan payung hukum sebagai dasar pelaksanaan beragam program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di daerah, termasuk pengalokasian anggarannya oleh daerah. Untuk itu, ia meminta KDEKS Sulbar segera mengkoordinasikan dan memfasilitasi seluruh pemangku kepentingan dalam penyusunan berbagai program strategis yang diperlukan.
Kedua, Wapres menginstruksikan KDEKS Sulbar untuk mengoptimalkan potensi kekayaan sumber daya alam (SDA) dan keunggulan daerah sebagai sumber pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Sulbar.
"Kaji dan gali potensi unggulan daerah pada keempat fokus pengembangan untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah bagi perekonomian wilayah," tuturnya, dikutip dari ANTARA.
Empat fokus pengembangan tersebut meliputi industri keuangan, industri halal, dana syariah (zakat dan wakaf), serta usaha dan pengembangan pengusaha syariah.