Firman juga memperkenalkan peran kehadiran Lorong Wisata yang berdampak baik pada warga lorong dan membantu keberhasilan kampung KB, karena Lorong Wisata memiliki banyak item kegiatan di dalamnya.
Karenanya itu, Firman berharap kehadiran tim verifikasi di Kota Makassar ini bisa melihat kerja dari seluruh unsur di Kampung KB Nusa Indah ini dan membawa kota Makassar meraih juara satu pada puncak peringatan hari KB Nasional di Semarang nanti.
“Jalan-jalan ke pasar beli sepatu, semoga Makassar raih juara satu,” tutup Firman menggunakan pantun.
Sementara, Penyuluh KB Ahli Utama sekaligus Ketua Tim Verifikasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat, Eli Kusnaeli, mengungkapkan tujuan kedatangannya di Kota Makassar untuk mencari informasi lebih tentang kampung KB di Nusa Indah Tallo agar informasi tersebut bisa ia bawa ke pusat dan menjadikannya inspirasi bagi 164 ribu kampung KB yang ada di Indonesia.
Ia juga sangat berterimakasih atas sambutan hangat warga Kota Makassar khususnya di Kelurahan Pannampu Kecamatan Tallo.
“Saya hadir disini karena saya membutuhkan informasi yang lebih banyak. Bisa jadi program di sini bisa menginspirasi 164 kampung KB yang lainnya. Dan kalau ada pertanyaan wartawan nantinya kenapa Kampung KB Nusa Indah Makassar yang juara pasti saya harus jawab sesuai fakta dilapangan, contohnya seperti itu,” sebut Eli.
Dia memaparkan setelah mengikuti seleksi ketat Kampung KB Nusa Indah Tallo berhasil masuk ke tingkat nasional.
Ia pun mengakui secara gamblang kerja sama dan gotong royong warga kampung KB Nusa Indah ini memiliki prinsip yang kuat dan berkesinambungan.