Sejak 23 September, Israel telah melancarkan serangan udara yang signifikan terhadap target Hizbullah di berbagai wilayah Lebanon. Menurut Kementerian Kesehatan Lebanon, lebih dari 960 orang tewas dan 2.770 lainnya terluka dalam serangan tersebut. Sejumlah pemimpin Hizbullah, termasuk Hassan Nasrallah, juga dilaporkan tewas.
Konflik antara Hizbullah dan Israel semakin intensif sejak pecahnya perang Israel di Gaza, yang telah menyebabkan hampir 41.600 orang tewas, sebagian besar di antaranya perempuan dan anak-anak, menyusul serangan lintas perbatasan oleh kelompok Palestina Hamas pada Oktober 2023.
Masyarakat internasional telah memperingatkan bahwa serangan Israel di Lebanon berpotensi meningkatkan eskalasi konflik di Gaza dan dapat memicu perang regional yang lebih luas. (*)