FAJAR.CO.ID, JAKARTA--Nama Rantastia Nur Alangan menjadi sorotan usai Raffi Ahmad mendapatkan gelar doktor kehormatan atau honoris causa dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) di Thailand. Rantastia diketahui menjabat sebagai CEO UIPM perwakilan United Nations Economic and Social Council (ECOSOC).
Menanggapi hal itu, CEO UIPM Rantastia Nur Alangan memberikan klarifikasi melalui kiriman pesan singkat via WhatsApp pada Jum'at, 4 Oktober 2024 kepada redaksi Fajar.co.id.
"Saya sangat kecewa kepada para netizen dan pihak wikipedia membiarkan vandalisme mengacak ngacak wikipedia pribadi Saya, semula kalimat "Gadungan tidak ada". Lalu, diedit oleh orang yang syrik dengan Saya, tapi pihak wikipedia tidak menghapusnya, malah dibiarkan, " tulis dalam keterangannya.
Rantastia mengaku kecewa profil dirinya di Wikipedia diubah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Akhirnya netizen mengira Wikipedia yang aktual dan terpercaya TELAH MEMBENARKAN BAHWA Rantastia Nur Alangan adalah Letjen atase militer gadungan. Sengaja pihak oknum Wikipedia dibayar oleh orang yang menghujat (tidak bertanggungjawab) untuk takedown wikipedia Rantastia yang isinya tentang Referensi-Refernsi dari berbagai media online tentang BUKTI kebenaran dari perjalanan seorang Jenderal Asli dari Luar Negeri dihapus", jelasnya.
Dalam klarifikasinya, Rantastia meminta netizen untuk mengecek semua kabar terkait dirinya. Termasuk bisa membedakan mana yang benar dan salah.
"Kebenaran dihapus, agar gampang dibully. sebagai jenderal Gadungan. Jika Nitizen cerdas cukup bukti media online perjalanan Rantastia dijadikan referensi valid. Berhubung para netizen tidak beradab menghujat Saya, Lt Jen Rantastia Nur Alangan tidak mau mengecek terlebih dulu media online yang valid tentang perjalanan Saya mendapat penghargaan Medali Perdamaian PBB bersama TNI POLRI," ungkapnya.