Warganet dengan akun @rmfauzan_ menulis, "Aneh banget, malah nyalahin anak kecil.
Namanya anak kecil jujur ngomong apa adanya. Kalo terpaksa ngomong bagus-bagus doang mah namanya buzzer botak tolol."
Komentar ini mendapat respons luas dengan lebih dari 1.200 likes.
Akun lain, @blekpl, menyindir masa lalu Deddy yang dikenal penuh drama.
"Orang pada lupa, dia ini pernah dapat julukan bapak drama YouTube tahun 2017-an. Sekarang mulai deh bacot dan dramanya kambuh lagi," tulisnya.
Tidak hanya menyindir, beberapa warganet mengarahkan kritik pada pemerintah terkait program makanan bergizi ini. "Tabok pemerintahnya laaah.
Lo pikir msg itu tepat sasaran, bisa jadi itu yang dikasih makan orang ada yang biasa makan enak bukan makan yang ada. Pemerintahnya makan enak," tulis akun @rashivaya dengan nada sinis.
Selain itu, beberapa warganet mempertanyakan status Deddy sebagai anggota TNI. Akun @renzum1 menyoroti, "Btw dia masih Letkol lohhh… Saat dia gini statusnya berarti masih TNI aktif kah? Ini kementrian pertahanan yang ngasih pangkat atau TNI nggak ada yang mau negor nih?"
Pernyataan kontroversial Deddy ini membuka kembali perbincangan publik tentang pentingnya empati dalam berbicara di ruang publik, khususnya sebagai figur yang memiliki pengaruh besar.
Namun, hingga berita ini diturunkan, Deddy Corbuzier belum memberikan pernyataan resmi menanggapi respons warganet ini.
(Muhsin/fajar)