"Ini langsung asesmen sama PPA (UPTD PPA Makassar) agar anak-anak tidak mengalami trauma yang berkelanjutan, pihak keluarga sudah melapor ke Polrestabes," jelasnya.
Kata Ani, perbuatan terduga pelaku terungkap setelah salah seorang korban memberikan pengakuan. Hal itu kemudian diperkuat oleh bukti rekaman CCTV.
"Pengakuan dari korban ada yang 2 bulan lalu, ada 3 hari yang lalu, sudah berulang-ulang," tandasnya.
Untuk diketahui, aksi bejat terduga pelaku ini viral di Instagram. Salah satunya, pada unggahan @makassarhitskekinian yang mempertontonkan terduga pelaku saat dievakuasi pihak Kepolisian.
(Muhsin/fajar