FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor hukum Visi Law beberapa waktu lalu. Hal itu ditanggapi kader PKB Umar Hasibuan.
Umar menyentil Febri Diansyah. Eks Juru Bicara (Jubir) KPK yang kini menjadi pengacara dan pendiri.
Menurut Umar, Febri belum lama adi pengacara profesional. Tapi kantornya berada di kawasan mewah.
“Febri Diansyah baru jadi pengacara profesional setelah berhenti dari @KPK_RI tapi kantornya di kawasan pondok indah,” kata Umar dikutip dari unggahannya di X, Sabtu (22/3/2025).
Febri diketahui menjadi kuasa hukum untuk kasus besar. Termasuk eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Hingga baru-baru ini ia ditunjuk PDIP sebagai salah satu kuasa hukum Hasto Kristiyanto.
“Siapa yang gak curiga kantornya mewah gitu apalagi dia pengacara khusus koruptor kakap,” imbuh Umar.
Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini pun meminta KPK tak ragu menggeledah kantor Febri.
“Ayo KPK jangan ragu-ragu sama Febri. Dan jangan banyak drama habis geledah kasus senyap,” terangnya.
Sebelumnya KPK mengonfirmasi penggeledahan Visi Law terkait penulusuran hasil Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
“Nah salah satunya karena Visi Office ini disewa oleh SYL sebagai konsultan hukumnya waktu itu ya, penasihat hukumnya. Nah kami menduga bahwa uang hasil tindak pidana korupsi SYL itu, itu digunakan untuk membayar,” kata Direktur penyidikan KPK, Asep Guntur.
Visi Law merupakan kantor hukum yang didirikan oleh mantan pegawai KPK, Febrie Diansyah. Benar, terkait Sprindiknya TPPU tersangka SYL, kata Tessa saat dikonfirmasi, Rabu (19/3/2025).
