Namun, keamanan tersebut hanya optimal jika didukung oleh kedisiplinan dari operator dan pemilik ponsel.
Alfons Tanujaya, juga menjelaskan bahwa, proses migrasi dari kartu Sim fisik ke e-SIM perlu dilakukan melalui koordinasi dengan lembaga uang berwenang mengatur industri ponsel.
Menurutnya, langkah ini penting agar penerapan e-SIM bisa diperluas, khususnya untuk ponsel dengan harga terjangkau.
Dengan hasil yang terjangkau oleh pakar keamanan dan Vaksincom tersebut, ikut mendorong pemerintah untuk memprioritaskan penggunaan e-SIM pada layanan kartu prabayar.
(Besse Arma/Fajar)