Eko Kuntadhi: Jika TNI Dikerahkan Demi Bersihkan Korupsi, Maka Layak Diapresiasi

  • Bagikan
Eko Kuntadhi (by Twitter)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial Eko Kuntadhi angkat bicara mengenai pengerahan personel TNI untuk mengamankan Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) di seluruh Indonesia.

Ia menilai langkah tersebut bisa menjadi sinyal positif, jika benar dilakukan demi mendukung pemberantasan korupsi.

Eko menyoroti potensi makna di balik Surat Telegram Panglima TNI yang memerintahkan penjagaan oleh aparat militer terhadap lembaga penegak hukum tersebut.

“Ada perintah TNI untuk menjaga Kejari atau Kejati di seluruh Indonesia,” ujar Eko di X @ekokuntadhi1 (12/5/2025).

Ia mempertanyakan apakah pengerahan pasukan ini merupakan indikasi keseriusan Kejaksaan dalam menumpas korupsi, bahkan terhadap institusi yang selama ini disebut-sebut cenderung defensif jika pimpinannya disorot.

“Apa itu tandanya Kejaksaan bakal serius menumpas korupsi di lembaga yang sering melawan ketika pimpinannya disasar?” timpalnya.

Bila benar langkah tersebut ditujukan untuk mendukung upaya pemberantasan korupsi, Eko menyatakan dukungannya.

“Jika benar, perlu diapresiasi,” tandasnya.

Eko juga menyinggung pentingnya pembenahan internal dalam lembaga penegakan hukum sebelum melangkah lebih jauh. Ia mengibaratkan proses tersebut seperti membersihkan alat pembersih itu sendiri.

“Untuk membersihkan ruangan, sapu perlu dibersihkan dulu,” kuncinya.

Sebelumnya, TNI diketahui mengerahkan personel untuk menjaga kantor-kantor Kejati dan Kejari di berbagai daerah.

Langkah ini tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/1192/2025 yang dikeluarkan pada 6 Mei 2025.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan