“Kawasan PIK kini telah menjadi salah satu wisata unggulan di Jakarta. Selain dikenal sebagai surga kuliner, kami juga ingin memperkenalkan PIK sebagai destinasi budaya. Lewat Batavia Tales, kami ingin menghadirkan hiburan yang berkualitas untuk seluruh lapisan masyarakat,” ujar Director of Operating Units Amantara Anwar Salim.
Sebagai bagian dari pengalaman menyeluruh, Batavia PIK juga menyajikan pertunjukan dancing water show di sepanjang Jembatan Kota Intan. Tarian air mancur yang berpadu dengan musik dan cahaya ini berhasil menarik lebih dari 40.000 pengunjung dari dalam dan luar negeri, menjadi pembuka spektakuler sebelum pertunjukan musikal dimulai.
“Amantara menghadirkan berbagai ruang dan sarana di mana warisan budaya Indonesia diadaptasi secara modern untuk menginspirasi generasi masa kini. Kami percaya seni bisa menyatukan, memotivasi, dan membuka jalan bagi kolaborasi lintas budaya,” terang CEO Amantara – Agung Sedayu Group Natalia Kusumo.
Batavia Tales menjadi awal dari rangkaian program seni dan budaya yang akan terus dikembangkan di Batavia PIK.
Harapannya, kawasan ini dapat menjadi ruang kreatif yang terkurasi bagi para seniman untuk berkarya, berkolaborasi, dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada khalayak yang lebih luas.