FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta siswa di daerahnya masuk jam 6 pagi. Itu menuai protes.
Sala satunya dari akademisi, Ardianto Satriawan. Ia mengungkit kebijakan serupa di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 2023.
“Bukannya keributan ini udah pernah 2 tahun lalu?” kata Ardianto dikutip dari unggahannya di X, Selasa (3/6/2025).
Ardianto menjelaskan, saat itu, Gubernur NTT meminta siswa masuk pukul 5.30.
“Di NTT, waktu itu gubernurnya bikin aturan masuk jam 5:30,” ujarnya.
Kebijakan itu menjadi perbincangan publik dan banyak diprotes. Hingga akhirnya dibatalkan.
“Dapet penolakan keras. Akhirnya dibatalkan,” terangnya.
Sementara itu, Ardianto menanyakan inisiatif Dedi Mulyadi. Mengapa mengulangi kebijakan serupa yang sebelumnya sudah ramai dikritik.
“Kok diulangi lagi?”
Saat ini, rencana Deddy itu belum resmi berlaku. pemerintah Jawa Barat masih menggodok aturan terkait hal tersebut.
(Arya/Fajar)