FAJAR.CO.ID -- Ubi jalar adalah umbi-umbian bertepung, seringkali berwarna oranye cerah, yang dapat menyehatkan sebagai bagian dari diet seimbang.
Ubi jalar dapat melindungi dari penyakit jantung dan kanker, mengurangi peradangan, dan mengatur kadar glukosa (gula) darah.
Ubi jalar bukan sekadar tanaman pangan yang melimpah: Tinjauan komprehensif tentang kandungan fitokimia, aktivitas biologis, dan efek pengolahannya.
Kalori dalam ubi jalar relatif rendah, yang dapat mendukung penurunan berat badan.
Ubi jalar adalah sayuran akar yang termasuk dalam famili Convolvulaceae. Akarnya yang berwarna-warni dapat menjadi lauk yang lezat atau bahan dalam berbagai hidangan, mulai dari sup dan semur hingga pai dan hidangan penutup lainnya.
Berikut 8 manfaat ubi jalar dilansir dari health.
- Kaya Nutrisi
Satu ubi jalar mengandung beberapa nutrisi, seperti:
Beta-karoten: Warna oranye pada ubi jalar mengandung beta-karoten yang melimpah. Ubi jalar memiliki sifat antioksidan dan penting untuk kesehatan mata.
Mangan: Mineral ini mendukung sistem kekebalan tubuh. Ubi jalar juga membantu proses lain, seperti pencernaan, pengaturan gula darah, dan pertumbuhan tulang.
Kalium: Kalium berperan penting dalam fungsi saraf, kontraksi otot, dan pengaturan irama jantung. Ubi jalar juga mengangkut nutrisi ke dalam dan membuang limbah dari sel.
Vitamin A: Konsumsi vitamin A mendukung kesehatan mata. Vitamin A juga membantu memperkuat gigi Anda.
Vitamin C: Vitamin ini mendukung fungsi kekebalan tubuh, terutama selama musim pilek dan flu. Mengonsumsi vitamin C secara teratur tidak mencegah pilek. Vitamin C dapat mengurangi durasi dan keparahan gejala pilek jika Anda sakit.