Kaya Nutrisi, 6 Manfaat Buah Markisa untuk Kesehatan

  • Bagikan
Ilustrasi buah markisa./Alodokter

Satu buah markisa mengandung sekitar 2 gram serat dan hanya 18 kalori untuk memaksimalkan asupan serat tanpa terlalu banyak kalori.

  1. Mendukung Kesehatan Kulit

Piceatannol, yang ditemukan dalam buah markisa, mungkin memiliki efek positif pada kulit. Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi suplemen ekstrak buah markisa dapat meningkatkan hidrasi kulit dan mengurangi rasa lelah.

Antioksidan dalam buah markisa, seperti vitamin C, dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kulit. Antioksidan ini membantu melawan radikal bebas, yang berkontribusi terhadap tanda-tanda penuaan dan stres oksidatif. Vitamin A juga dapat mendukung regenerasi sel kulit dan menjaga kulit tetap bersih.

Informasi Nilai Gizi

Buah markisa adalah buah yang rendah kalori dan kaya nutrisi. Ukurannya kecil, sehingga mengandung vitamin dan mineral dalam porsi kecil, yang cocok untuk banyak diet terapeutik.

Tidak ada nutrisi dalam satu buah markisa yang melebihi 10% dari Nilai Harian (DV) yang direkomendasikan untuk semua nutrisi.

Satu buah markisa ungu tanpa ampas mengandung:

  • Kalori: 17,5
  • Lemak: 0,126 g, atau 0,2% dari Nilai Harian (DV)
  • Natrium: 5,04 miligram (mg), atau 0,2% dari DV
  • Karbohidrat: 4,21 g, atau 1,5% dari DV
  • Serat: 1,87 g, atau 6,7% dari DV
  • Gula tambahan: 0 g, atau 0% dari DV
  • Protein: 0,396 g, atau 0,8% dari DV

Risiko

Buah markisa umumnya aman untuk dikonsumsi. Senyawa sianogenik, yang ditemukan dalam fraksi buah markisa yang belum matang, dapat bersifat racun.

Mengonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan mual, muntah, diare, pusing, dan kelelahan. Sebagian besar senyawa ini terdapat pada kulitnya, yang hampir tidak dapat dimakan.

Daging buah dan sarinya memiliki risiko lebih rendah.

Buah-buahan tropis lainnya dapat menawarkan manfaat nutrisi serupa jika markisa bukan pilihan yang tepat untuk Anda.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan