Cegah Peredaran Narkoba Baru, Pemkot Palopo Siapkan 14.200 Relawan Anti Narkoba

FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo melaksanakan acara rapat koordinasi di Hill And Tiff, Selasa, 7 November 2017.
Kegiatan itu antara BNN Kota Palopo dengan Dinas Terkait Tahun Anggaran 2017.
Assisten 1 Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Luwu Utara, Burhan Nurdin, menyatakan, sampai saat ini Kota Palopo berusaha untuk mengurangi pemakain narkoba karena perkembangan narkotika dari tahun ke tahun semakin bertingkat.
''Ada pun, upaya yang dilakukan oleh Wali Kota Palopo yaitu menyiapkan relawan anti narkoba yang jumlahnya 14.200 orang sebagai penangkal narkotika. Bukan hanya narkotika yang harus dicegah, tetapi masih banyak obat-obatan jenis lain yang kandungannya sejenis narkotika yang dapat merusak dan sekarang ini telah ditemukan jenis baru yaitu Jamur Tai Sapi yang kandungannya setara dengan narkotika kelas 1," kata Burhan.
Burhan mengatakan, oknum yang tidak bertanggung jawab mencampurkan jamur tai sapi ini dengan makanan agar tidak diketahui oleh orang-orang awam. Jamur Tai Sapi Ini biasanya di campur dengan permen, makanan, dan jajan anak-anak sekolah.
Burhan mengimbau para peserta yang hadir agar menyampaikan kepada seluruh keluarga, teman dan orang-orang yang ada di sekitar kita agar mengantisipasi penggunaan barang terlarang ini dan sangat menekankan kepada para orang tua menjaga anak-anaknya jangn sampai menyentuh bahkan menggunakan barang ini.
Turut hadir Dinas Pendidikan, Kesra, Klink BNN, Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja, LRIP(Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah), dari Dinas Kesehatan dan direktur rumah sakit. (shd)