Ustaz Abdul Somad Diminta Cium Bendera Saat Ceramah di Bali

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID -- Polda Bali membantah jika Ustaz Abdul Somad dilarang berdakwah. Insiden yang terjadi pada Ustaz Somad disebut hanya sebatas protes, tidak sampai membatalkan rangkaian safari dakwahnya. "Tidak betul seperti itu. Itu hoax," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hengky Widjaja saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (9/12/2017). Hengky menjelaskan, masyarakat Bali hanya mengantisipasi agar tempat dakwah tidak disalahgunakan oleh seseorang. Terlebih beredar isu-isu yang memang sangat sensitif, seperti masalah NKRI dan Kebhinekaan. "Itu nantinya dapat membuat panas suasana," ungkap Hengky. Oleh karena itu, elemen masyarakat di Bali meminta Ustaz Abdul Somad untuk mencium bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. "Setelah itu masyarakat membubarkan diri," ujar Hengky. Sebelumnya pada Jumat malam, sejumlah oknum anggota ormas sempat menyambangi lokasi dakwah Ustaz Abdul Somad di Masjid An Nur, Denpasar. Beruntung, tak ada kericuhan berarti. Massa membubarkan diri dan ceramah berlangsung kondusif. Menurut jadwal yang didapat redaksi, Ustaz Somad kembali melanjutkan ceramahnya di Masjid Baiturrahmah, Kampung Jawa Wanasari, Sabtu (9/12) pada pukul 04.30 WITA, dan tabligh akbar pada pukul 20.00 WITA. (rdw/JPC)  
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan