Tak Lagi Dapat Alokasi Anggaran, Nasib KONI Di Ujung Tanduk

  • Bagikan
ILUSTRASI
Anggaran yang disiapkan untuk KONI tahun depan sangat jauh dari usulan KONI sebesar Rp70 miliar. Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel M Rajab, mengamini bila untuk tahun 2019 nanti, KONI tidak lagi mengelola anggaran. Semua anggaran diserahkan ke Dispora Sulsel. “Ada dana sekitar Rp10 miliar lebih itu diserahkan ke Dispora untuk mengelolanya,” ujar Rajab, kemarin. Untuk teknis pengelolaannya, lanjut dia, semua cabang olahraga bisa mengajukan ke Dispora Sulsel. Rajab yang juga legislator Nasdem Sulsel, enggan menanggapi soal apakah ada alasan khusus sehingga Pemprov Sulsel tidak lagi memberikan tanggung jawab anggaran kepada KONI secara langsung. “Tanggung jawab KONI tetap ada. Karena setiap cabang olahraga yang ingin mengajukan anggaran tentu harus sepengetahuan pengurus KONI,” imbuhnya. Hal sama dilontarkan Ketua Komisi E DPRD Sulsel HA Kadir Halid. Menurut legislator Partai Golkar Sulsel ini, semua cabang olahraga langsung mengajukan anggaran di Dispora Sulsel. ”Termasuk KONI juga bisa mengajukan anggaran ke Dispora,” ujarnya. Sudah Tepat Pengambilalihan anggaran tersebut dinilai tepat karena lebih memudahkan dalam hal pengelolaan anggaran pembinaan. Seluruh cabor yang dibawahi KONI Sulsel akan mendapatkan anggaran dari Dispora selaku kuasa pengguna anggaran (KPA). Pascapengalihan anggaran, maka posisi KONI Sulsel hanya bertindak sebagai supervisi jika dibutuhkan. Informasi yang diperoleh BKM (FAJAR group) menyebutkan, pengalihan anggaran dari KONI Sulsel ke Dispora disebabkan oleh sikap KONI yang dinilai tidak transparan dalam pengelolaan anggaran. Selain itu, Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) penggunaan anggaran selama ini kerap dianggap bermasalah.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan