KLHK Launching Rumah Ko-Kreasi Pelayanan Perhutanan Sosial 4.0

  • Bagikan
Dikatakannya, Pemerintah Pusat dan Daerah dengan dukungan publik, milenial, dan pemuda desa kemudian berkolaborasi berbasis pada kebudayaan, ekonomi digital dan teknologi informasi. “Kita ciptakan momentum baru bersama milenial untuk menggerakkan semua kekuatan dan peluang dalam percepatan pembangunan daerah yang maju, sejahtera dan berkelanjutan,” ujar Bambang Supriyanto. Bambang Supriyanto menjelaskan, Perhutanan Sosial 4.0 akan melibatkan pemuda milenial, dimana akan dilakukan berbagai program antara lain pemasaran digital, pemanfaatan market place, pembuatan aplikasi, serta ajang belajar bersama. “Rumah Ko-Kreasi hadir untuk menjadi penghubung pengetahuan dan kecerdasan kolektif untuk mengawal keberlanjutan di Kawasan perhutanan sosial bersama masyarakat dan generasi muda millenial,” tambahnya.
Kenal Pamit Pangkoopsau II Penuh dengan Kehangatan Koalisi Kawal Capim KPK Tuding Pansel “Main” dengan Polri Jafar Umar Thalib Meninggal karena Serangan Jantung Lina Sukijo Pamerkan 45 Busana Syar’i, Tema Newspaper Donald Trump Sebut Tak Melanggar, Jepang Bilang Pelanggaran Nyata
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat yang mewakili Gubernur Sulawesi Selatan mengungkapkan, Perhutanan Sosial tidak berhenti pada pemberian ijin legal terhadap usulan-usulan kelompok masyarakat untuk memanfaatkan kawasan hutan. “Perhutanan Sosial diharapkan memberikan kontribusi sosial, ekonomi dan lingkungan yang berujung pada kesejahteraan dan keadilan sosial-ekologis,” tutur Abdul Hayat. Sementara itu, Bupati AM Sukri Sappewali mengatakan dengan izin akses legal pengelolaan hutan ini, maka pemerintah bersama masyarakat optimis dapat memajukan dan pengembangkan daerah ini di sektor kehutanan.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan