Wakil Ketum Gerindra Arief Poyuono: Iuran BPJS Dikorupsi

  • Bagikan
“Sumber kebocoran dana BPJS Kesehatan selama ini yang jumlahnya puluhan triliun itu permainan antara (oknum) BPJS Kesehatan dan rumah sakit. Menkeu Sri Mulyani mengerti enggak itu?" ucap ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu itu. Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menuturkan, usul kenaikan iuran BPJS Kesehatan sebenarnya hal yang rasional. Namun, Tulus menilai kenaikan yang berlatar belakang iuran selama ini yang di bawah biaya pokok seharusnya tidak sertamerta dibebankan kepada konsumen. ”Pemerintah bisa saja melakukan relokasi subsidi energi dan atau menaikkan cukai rokok secara signifikan. Sebagian dari subsidi energi yang masih mencapai Rp 157 triliun bisa direlokasi menjadi subsidi BPJS Kesehatan,” ucapnya kemarin (31/8). Menurut Tulus, selain tidak membebani konsumen BPJS Kesehatan, skema seperti itu menjadi upaya preventif promotif. Opsi lainnya, pemerintah bisa menambah suntikan subsidi di BPJS Kesehatan. (jpnn)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan