Agar Otak Tidak Cepat Pikun, Lakukan 9 Hal Ini

  • Bagikan

Anda juga bisa mencoba menstimulasi otak yang bertanggung jawab atas kemampuan memori, memori, dan seni.

Rutin berolahraga

“Gangguan otak seperti demensia berhubungan dengan masalah jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular). Orang-orang yang memiliki penyakit kardiovaskular relatif lebih mudah mengalami pikun,” kata dr. Sepriani T. Limbong dari KlikDokter.

Salah satu cara untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular adalah dengan menjaga berat badan agar tetap ideal. Pasalnya, dr. Sepriani mengatakan, salah satu faktor yang memengaruhi kesehatan otak adalah berat badan berlebih.

Frekuensi olahraga yang disarankan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah setidaknya 150 menit atau lima kali dalam seminggu selama 30 menit tiap sesinya.

Menggambar peta

Menggambar peta sederhana lingkungan rumah, menggambar rute jalan yang Anda lewati dari rumah ke kantor atau tempat lainnya juga dapat membantu melatih otak.

Dengan menerapkannya, kata dr. Resthie, Anda telah melatih memori dan kemampuan visuospasial (berhubungan dengan persepsi dari hubungan-hubungan ruang).

Bermain permainan yang dapat mengasah otak

“Kegiatan yang melibatkan kemampuan berpikir dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan menurunkan risiko demensia,” kata dr. Sepriani.

“Aktivitas seperti bermain kartu, puzzle, teka-teki silang, Sudoku, atau permainan board game lainnya hanya segelintir kegiatan yang dapat menjaga kemampuan kognitif otak,” lanjutnya.

Modifikasi kebiasaan sehari-hari

Lakukan modifikasi pada kebiasaan yang biasa Anda lakukan setiap hari. Misalnya, biasa menyapu dengan tangan kanan, kali ini gunakan tangan kiri.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan