Selain memusnahkan barang bukti tersebut dengan cara dibakar, air Softgun dan senjata rakitan dimusnahkan dengan cara dipotong menggunakan alat khusus pemotong.
Pihak Oditurat Militer III-13 berharap ke depannya tidak ada lagi prajurit yang melanggar dan melakukan tindak pidana.
Ketika dikonfirmasi apakah para prajurit yang melanggar ini dipecat dari status militernya, Kolonel Tarmizi menegaskan, tidak ada prajurit yang dipecat. “Ini termasuk pelanggaran ringan, tidak dipecat. Memang ada yang dipenjara 10 bulan. Seperti yang terkena kasus narkoba, latar belakangnya intel dan kena narkoba demi membongkar kasus narkoba besar. Dia sudah direhabilitasi dan dipenjara 10 bulan,” pungkasnya.
(bx/ris/man/JPR)
