FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Mengapresiasi langkah yang ditempuh mahasiswa untuk tetap tidak pulang kampung. STIK Tamalatea membagikan bantuan kepada mahasiswa tersebut.
Bantuan berupa paket sembako. Paket ini dimaksudkan bisa membantu mahasiswa dan dipakai untuk berbuka dan sahur.
Ketua STIK Tamalatea, Rahmawati mengatakan saat ini mereka memprioritaskan sekitar 170 mahasiswa yang menerima bantuan dari kampus. Namun saat ini yang sudah didistribusikan baru sekitar 70 paket sembako. Selebihnya akan dibagikan dalam waktu dekat ini.
"Kami memulai pembagian sejak hari senin 4 Mei lalu, di prioritaskan memberi bantuan ke mahasiswa yang tinggal ngontrak atau kos-kosan,"ucapnya.
Tak hanya sembako, namun sebelumnya STIK Tamalatea juga membagi pulsa atau paket data dengan jumlah Rp100 ribu. Diutamakan untuk mahasiswa yang sementara proses magang online.
"Total mereka yang program magang sekitar 100 orang, kami meminta mereka melakukan pengabdian di tengah kondisi pandemi covid membuat media KIE yang berisi muatan upaya pencegahan penyebaran Covid-19,"ucap Rahma.
Jika dihitung, ada sekitar Rp20 jutaan dana yang digelontorkan kampus untuk membantu mahasiswa di tengah pandemi.(wis/fajar)