Meski banyak kendala, Wawan tetap telaten merawat pohon sepang miliknya. Ia sebenarnya ingin menanam lebih banyak, namun biaya jadi kendala.
Hingga akhirnya, tahun 2018 perwakilan tim proper PT Pertamina DPPU Hasanuddin mendatangi RHD. Wawan diajak berdiskusi panjang lebar. Membahas pelestarian sepang, sekaitan dengan menjaga populasi Burung Kacamata Makassar dan Burung Kacamata Sulawesi.
Tak langsung disetujui. Diskusi dan penjajakan antara RHD dengan Pertamina DPPU Hasanuddin berlangsung lama. Dua tahun. Tahun 2020 ini, barulah niat Wawan untuk menanam ratusan pohon sepang direalisasikan atas bantuan Pertamina.
Lewat program kemitraan dan pemanfaatan dana Corporate Social Responsibility (CSR) Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Hasanuddin Marketing Operation Region (MOR) VII, RDH milik Wawan mendapat bantuan pembiayaan.
Disepakati pemberian anggaran Rp164.650.000. Dana tersebut untuk membiayai penanaman 155 pohon sepang. Waktu pelaksanaan dan pemeliharaan pohon selama 10 bulan. Progresnya akan dievaluasi secara rutin.
Selasa, 22 September 2020 lalu, penanaman perdana program tersebut sudah dilakukan. Beberapa petinggi pertamina hadir. Di antaranya Yudho Wibowo, Operation Head DPPU Hasanuddin dan Sandi Ali Rahman, Region Manager Corporate Operation & Services VII.
Terlihat wajah bahagia dari keduanya saat menaman bibit sepang. Berharap pohon tumbuh subur lalu menebar manfaat. Untuk burung dan manusia.
Tak sampai pada menanam, merawat, lalu sepang berbuah saja. Program ini akan dibuat berkelanjutan. Bibit dari buah sepang akan dijual tanpa mematikan indukannya. Tujuanya pemberdayaan masyarakat.