Pohon Sepang Jaga Satwa Endemik dari Kepunahan

  • Bagikan

Taman baca dan kafe alam, tentu akan memantik hadirnya usaha warga di sekitar RHD. Artinya ekonomi warga akan ikut tergerak.

Community Development Officer (CDO) PT Pertamina DPPU Hasanuddin, Andi N Renita Relatami membenarkan jika program ini akan berkelanjutan. Tidak sebatas pada penanaman pohon sepang semata.

"Program ini melalui diskusi panjang. Awalnya fokus kita hanya ke Burung Kacamata Makassar dan Sulawesi, tetapi ternyata berkembang, ada burung endemik lain yang lebih parah keterancaman populasinya yakni Burung Kakak Tua Sulawesi. Jadi ini program jangka panjang," jelasnya saat ditemui, Senin (12/10/2020).

Menurut Renita, salah satu bentuk riil pemberdayaan masyarakat dari program ini yakni merangkul para penggetah. Penggetah adalah warga yang selama ini berprofesi menangkap burung kacamata menggunakan jerat getah pohon.

 Nah lewat program ini, penggetah dirangkul untuk sama-sama terlibat merawat pohon sepang demi kelestarian burung kacamata. "Awal program ini, sudah ada dua orang warga yang sebelumnya jadi penggetah, ikut dilibatkan. Kita bekali pengetahuan dan digaji per bulan," bebernya.

Sebenarnya, program pemberdayaan DPPU Hasanuddin tidak sebatas pelestarian keanekaragaman hayati di RHD saja. Ada beberapa program lain yang dibiayai dan didampingi secara maksimal.

Renita merincikan, program tersebut antara lain, program probiotik, aquaponik, biskuit ikan, bioponik, dan Kopi Cindako. "Semua program ini berkaitan satu sama lain. Kami juga tidak sekadar memberi bantuan, tetapi dilakukan pendampingan secara penuh dan dievaluasi secara berkala," jelasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan