FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Olahraga e-sport terbilang unik sebab memadukan kecerdasan intelektual dan fisik. Olahraga tersebut diprediksi pada tahun 2024 akan meningkat hingga 120 juta pengguna.
Pertumbuhan e-sport di Indonesia semakin baik dan diakui oleh banyak industri, tidak sebatas industri komputer dan game semata.
Untuk mengatur regulasi dalam olaraga e-sport, maka lahirlah Pengurus Besar Esports Indonesia atau PBESI. PBESI betugas melakukan pembinaan dan seleksi kepada atlet esport untuk persiapan turnamen nasional maupun internasional.
Hadirnya PBESI diharapkan menjadi momentum agar e-sport Indonesia makin berprestasi dan disegani di kancah dunia.
Brigjen TNI Wing Handoko, Ketua Umum PBESI Sulsel mengaku sangat mengapresiasi terbentuknya pengurus cabang E-sport di kabupaten dan kota di Sulsel. Ia berharap dari sini akan terlahir atlet E-sport yang dapat mengharumkan nama daerah dan Indonesia.
"Kami mengapresiasi atas terbentuknya Pengurus Cabang Olahraga E-Sport, sehingga diharapkan dapat mendorong terbentuknya atlet berprestasi yang berasal dari Sulsel," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PBESI Jeneponto Lukman mengatakan geliat olaraga e-sport terus meningkat dan mengalami perkembangan.
Ia mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan atlet-atlet. Termasuk, kata luqman melakukan pendataan klub-klub e-sport yang ada di Jeneponto.
"Ke depan kita akan fasilitasi. Kita berharap lahir atlet-atlet berprestasi yang membawa nama Jeneponto di kancah nasional dan internasional," kata Lukman.
