“Dalam waktu kurang dari tiga hari kami bermain lagi, jadi kami harus pulih. Ini adalah pertandingan besar untuk kualifikasi Liga Champions. Kami berada dalam posisi di mana semuanya ada di tangan kami dan sekaranglah saatnya, minggu terakhir Liga Premier. Kami ingin berada di empat besar dan lolos ke Liga Champions dan kami harus menunjukkannya di lapangan," tandasnya.
Akan tetapi laga dini hari nanti tidak akan mudah. Selain karena Leicester yang ada di peringkat tiga dengan poin 66 juga membutuhkan tambahan angka untuk mengunci tiket empat besar, The Foxes juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi setelah untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka mengangkat trofi FA Cup.
“Kami akan terus maju, terus berkembang sebanyak yang kami bisa dan ada dua pertandingan penting sekarang di liga untuk dinantikan," kata bomber Leicester, Jamie Vardy di situs resmi klub berjuluk Si Rubah tersebut.
Manajer Leicester, Brendan Rodgers diprediksi akan memainkan gaya yang sama di laga ini. Sang pelatih menegaskan, strategi mereka di Piala FA bisa meredam kehebatan Chelsea. "Ini adalah finalis Liga Champions, jadi Anda tahu mereka top, pemain top. Anda tahu Anda harus menderita. Saya pikir, dalam permainan, kami agresif, tekanan kami bagus," jelas pria 48 tahun itu di LCFC TV.
Leicester yang tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan tandang terakhir mereka di Premier League kemungkinan besar belum bisa diperkuat James Justin, Harvey Barnes, dan Cengiz Ünder. Jonny Evans yang hanya bermain 34 menit di final sepertinya juga akan menyerahkan posisinya di lini belakang pada Wes Morgan atau Marc Albrighton.