"Kami menciptakan begitu banyak peluang sehingga saya yakin gol akan datang. Saya tahu sekarang akan ada analisis video untuk melihat mengapa kami tidak mencetak gol. Semua orang harus tetap tenang dan mendukung kami," jelas gelandang Barcelona tersebut.
Dani Olmo, menegaskan, penggemar mereka harus bersabar karena seperti rekan-rekannya, ia percaya Spanyol bisa meraih hasil bagus jika terus bekerja keras. “Kami harus menerima bahwa jika tidak mencetak gol, Anda tidak akan menang, tidak peduli seberapa baik Anda bermain. Saya harap para penggemar mendukung kami," ujar Olmo.
"Jika penonton bersiul, mereka seharusnya tidak gugup, dan saya berharap mereka tidak akan gugup. Kami memiliki dua pertandingan grup tersisa dan dukungan dari fans kami sangat membantu," lanjut bek Spanyol, Marcos Llorente.
Situasi Polandia sebenarnya tidak lebih baik. Dalam laga pertama kontra Slowakia, mereka bahkan kalah 1-2. Akan tetapi, beban mereka tentu tidak sebesar Spanyol. Makanya, meski sangat menghormati Spanyol, Robert Lewandowski mengharapkan nasib baik memihak mereka.
"Tentu saja, ini adalah pertandingan yang sulit: Spanyol bukan hanya favorit grup kami, tetapi juga untuk turnamen. Tetapi ketika Anda memiliki hari yang baik, segalanya mungkin terjadi. Dan saya harap kami akan melakukannya," kata top skor Eropa 2020/2021 tersebut di situs UEFA.
Bek Polandia, Jan Bednarek mendukung pernyataan Lewandowski. Spanyol kata dia memang adalah salah satu tim terbaik di dunia, tetapi di saat-saat terberat Polandia bisa menampilkan yang terbaik. "Kami tahu cara bermain, apa yang harus dilakukan untuk menang. Ada keinginan besar untuk menunjukkan bahwa semuanya tidak hilang. Saya yakin ini akan menjadi momen terobosan bagi kami," tegasnya.