FAJAR.CO.ID-- Apakah Anda memiliki riwayat kolestrol tinggi? Kolestrol sebenarnya dalam jumlah tertentu dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel-sel baru, beberapa hormon hingga vitamin D.
Namun, jika kadar kolestrol dalam tubuh melebihi ambang batas normal, maka akan menyebabkan resiko kesehatan. Dalam kondisi ekstrim bahkan bisa sebabkan stroke dan serangan jantung.
Secara umum kolestrol ini terbagi menjadi tiga. Diantaranya kolestrol jahat (LDL), kolestrol baik (HDL) dan trigliserida.
Menurut dr. Pittara dalam Halodoc, ada beberapa kondisi yang menyebabkan kolestrol dalam tubuh seseorang menjadi tinggi.
Misalnya saja gaya hidup kurang sehat seperti kebiasaan merokok, jarang aktivitas fisik, stres, atau terlalu sering konsumsi makanan tinggi kolestrol.
Membahas tentang makanan beberapa makanan berikut perlu dihindari agar kolestrol dalam tubuh tidak tinggi.
- Jeroan
Makanan pertama adalah jenis jeroan seperti bagian usus, hati dan organ dalam lainnya. Makanan jenis ini dapat memicu kandungan kolestrol dalam tubuh.
- Telur
Telur adalah salah-satu sumber protein hewani yang bisa membantu memelihara kesehatan. Namun, bagi penderita kolestrol tinggi, konsumsi telur baiknya dihindari.
Putih telur memiliki kandungan lemak tinggi, terlebih bagian kuningnya. Terlebih jika Anda mengolah dengan car digoreng, maka kandungan lemaknya akan semakin tinggi.
- Junk Food
Gaya hidup perkotaan saat ini menjadikan makanan cepat saji atau junk food sering dijadikan makanan pengganjal lapar bahkan sebagai makanan utama.
Nyatanya konsumsi junk food terlalu sering dapat memicu kolestrol jahat dalam tubuh. Ini karena pengolahannya dan kandungan gizi di dalamnya tidak bisa menggantikan vitamin seperti dalam buah dan sebagainya.