Energi Baru
Pemerintah menekankan, subsidi dan insentif EV untuk memacu perkembangan industri otomotif energi baru. Motor listrik akan mendapat Rp7 juta, sementara mobil masih dalam perhitungan.
‘’Nilai bantuan mobil listrik ada tabelnya di sini, nanti kita umumkan berapa. Nanti kita akan keluarkan teknis regulasinya, segera. Sedang dikerjakan," urai Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves).
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan beberapa usulan pemberian bantuan KBLBB telah diberikan kepada Kemenkeu selaku pengelola anggaran. Usulan itu mencakup pembelian motor, mobil, dan bus listrik.
Agus juga memberikan penegasan bagi Agen Pemegang Merek (APM) untuk tidak menaikkan harga produk-produk yang sudah didaftarkan untuk mengikuti program bantuan atau subsidi KBLBB.
”APM gak boleh ada menaikkan harga jual. Gak boleh sampai program ini selesai, khusus untuk produk-produk yang memang sudah mereka daftarkan ke kami,” ujarnya.
Akan ada lima merek kendaraan listrik yang mendapat insentif dari pemerintah. ”Kalau roda empat baru ada dua yang TKDN di atas 40 persen yaitu Hyundai Ioniq 5 dan Wuling. untuk roda dua ada tiga: Gesits, Volta, dan Selis," ucapnya. (fni/jpg/fajar)