Sayangnya, Asrianti saat itu tak berada di rumah orang tuanya. Namun Amir, ayah Asrianti berianji untuk menyelesaikan utang anaknya itu dalam kurun waktu sebulan.
Hingga Maret 2023 ini, Amir yang merupakan Kepala Desa Lolisang itu tak pernah menunaikan janjinya. Bahkan nomor ponselnya sudah tak aktif.
Kepada FAJAR, Faisal mengaku Asrianti memiliki utang kepadanya Rp189 juta. Berawal dari investasi bodong yang ditawarkan oleh Asrianti.
Kunjungan Faisal ke Desa Lolisang, merupakan buntut dari janji Asrianti. Siap membayar utangnya dengan menandatangani surat perjanjian di atas materai Rp10 ribu.
"Februari 2022 di Hotel Claro, Asrianti buat perjanjian untuk bayar sangkutannya sampai akhir 2022. Namun Asrianti tidak tepati janji, makanya saya ke Desa Lolisang," pungkas Faisal. (maj-akb/yuk/fajar)