FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Keluarga Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) AKBP Buddy Alfrits Towoliu sebut panggilan telepon misterius sebelum Buddy ditemukan tewas. Polres Jaktim pun beberkan riwayat panggilan telepon yang masuk ke ponsel AKBP Buddy Alfrits Towoliu.
Polres Jakarta Timur (Jaktim) menepis klaim pihak keluarga yang menyebut ada panggilan telepon misterius sebelum AKBP Buddy Alfrits Towoliu tewas tertabrak kereta.
Hasil pemeriksaan riwayat komunikasi melalui telepon seluler AKBP Buddy Alfrits Towoliu, polisi tidak menemukan ada panggilan telepon dari sosok misterius.
Terungkap, hanya ada sambungan telepon dari kerabat atau orang dekat AKBP Buddy.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dhimas Prasetyo mengungkapkan, ada riwayat panggilan terakhir dalam telepon seluler AKBP Buddy Alfrits Towoliu. Panggilan telepon itu berasal dari istri dan keluarga korban.
“Panggilan dari istrinya juga dan dari anak buahnya juga,” ungkap AKBP Dhimas, Selasa (2/5).
Untuk memperkuat data hasil pemeriksaan riwayat panggilan telepon yang masuk ke ponsel Buddy, penyidik juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang terdekat. Termasuk dari pihak keluarga korban.
“Sudah kami ambil keterangan, kecuali istri karena masih berduka,” ujarnya.
Sebelumnya, Dimas Prasetyo menjelaskan pihaknya telah memeriksa handphone milik Buddy.
Dari hasil pemeriksaan ditemukan jika daftar telepon masuk dan keluar di handphone milik Buddy semuanya orang yang dikenalnya.
"Kami menepis bahwa berita yang beredar bahwa tidak ada itu telepon dari orang orang tidak dikenal dan sebagainya di sini," kata Dimas saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Timur, Senin, 1 Mei 2023.