Ini 10 Manfaat Daun Salam dan Efek Sampingnya

  • Bagikan
Ilustrasi daun salam. (Freepik)

FAJAR.CO.ID -- Daun salam atau bay laurel adalah tanaman dari spesies Laurus nobilis. Selain berfungsi untuk meningkatkan aroma masakan, daun ini juga memiliki berbagai khasiat dan manfaat kesehatan.

Daun salam dapat digunakan dalam keadaan segar maupun kering. Dalam sebuah studi, tumbuhan ini mengandung sejumlah senyawa aktif, termasuk tanin, flavonoid, alkaloid, linalol, eugenol, metil kavikol, dan antosianin. Senyawa-senyawa ini memberikan efek antiinflamasi, diuretik, antioksidan, pencernaan, dan antirematik.

Selain dimasukkan dalam masakan, daun salam ternyata bisa dijadikan teh. Dikutip dari laman Tuasaude pada Jumat, (4/10), berikut adalah 10 khasiat tersembunyi dari daun salam, serta cara pembuatan teh dilansir jawapos.

  1. Aktivitas Antimikroba

Minyak esensial dalam daun salam memiliki aktivitas antimikroba yang efektif melawan bakteri seperti Staphylococcus aureus, Enterococcus sp., Escherichia coli, dan Pseudomonas aeruginosa. Bakteri-bakteri ini dapat menyebabkan infeksi kulit, saluran pencernaan, dan saluran kemih. Daun salam juga memiliki aktivitas antifungi yang efektif melawan beberapa spesies jamur.

  1. Mengelola Diabetes Tipe 2

Khasiat daun salam dalam meningkatkan fungsi insulin sebagai hormon pengatur glukosa dalam sel sangat membantu dalam mengatur kadar gula darah, yang merupakan hal penting dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.

  1. Mengatur Kadar Kolesterol

Ekstrak daun salam, seperti eucalyptol dan polifenol dengan efek antioksidan, dapat membantu mengatur kadar kolesterol dalam darah. Mereka menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida, serta meningkatkan kadar HDL. Daun salam dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular, seperti aterosklerosis, infark miokard, atau stroke.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan