PNUP dan Singapore Polytechnic Kembangkan Inovasi Teknologi Sederhana Melalui Kegiatan Learning Express

Program LeX kali ini mengangkat tema “Youth Innovation for Community”.
Tema ini dipilih karena dalam proses pelaksanan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi-inovasi baru yang sederhana kepada masyarakat. Sebanyak 55 orang mahasiswa terjun langsung ke masyarakat dan tersebar pada tiga industri kecil rumah tangga yang menjadi fokus pelaksanaan kegiatan ini yaitu: industri pembuatan arang tempurung, industri pembuatan batu bata, dan industri pembuatan kecap.
Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan langsung mahasiswa PNUP dan SP di lapangan, mereka mengidentifikasi bahwa kebetuhan utama dari pelaku usaha dan masyarakat adalah untuk membuat desain peralatan yang sederhana, efektif, efesien, dan ramah terhadap lingkungan.
Hasil dari masing-masing proyek adalah berupa mini-prototipe peralatan yang kedepannya dapat lebih dikembangkan oleh masyarakat. Ketua Unit International Office, Vilia Paramita, S.TP. M.Sc.,Ph.D mengatakan terobosan prototipe alat pembakar arang, contohnya, mampu mengurangi keterikatan prosess produksi arang terhadap cuaca, mengurangi polusi dan sekaligus memberi solusi sumber energi alternatif. Dalam pelaksanaannya terdapat 7 dosen ahli dari kedua institusi pendidikan yang terlibat secara langsung membimbing para mahasiswa.
Mereka diajarkan untuk menggunakan konsep Design Thinking untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat dalam bentuk konsep bisnis ataupun inovasi peralatan dengan teknologi tepat guna.
Kedepannya diharapkan melalui program ini kita dapat mengembangkan desain peralatan sederhana yang dapat langsung dibangun dengan pendanaan hibah perguruan tinggi, pemerintah daerah ataupun hibah kerjasama lain yang melibatkan institusi asing.