Buka GIIAS 2019, JK: Tanda-tanda Ekonomi Maju Kalau Sudah Macet

  • Bagikan
“Rencananya ada car teminal di Subang. Pemerintah akan mendukung dengan infrastruktur yang berkembang,” katanya.
Kata Laode M Syarief, Wajar KPK Kecewa Vonis Idrus Marham Menjadi 5 Tahun Apa Jadinya, Menkumham-Wali Kota Tangerang Saling Lapor Polisi
JK mengharapkan, perkembangan industri otomotif di Indonesia dapat memberikan efek berganda (mutiplier efek) terhadap perekonomian nasional ataupun daerah. Terlebih industri ini memiliki ratusan vendor yang berkembang satu sama lainnya. Hal tersebut diharapkan jadi momen untuk menyerap tenaga kerja yang berasal dari Indonesia. “Sehingga bisa digaji di atas UMR,” ujarnya. Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Gaikindo Yohanes Nangoi mengajak semua pihak untuk mendukung dan ikut berperan dalam industri otomotif nasional. Dia memercayai, industri tersebut akan memberikan dampak terhadap ekonomi nasional. “Kami mengajak untuk berpartisipasi dalam industri otomotif. Karena akan menumbuhkan multiplier efek perekonomian Indonesia,” jelasnya. Sebagai informasi, GIIAS 2019 hari pertama baru akan dibuka untuk umum mulai pukul 17.00 WIB. Berbagai program interaktif dan edukatif, serta fasilitas pameran yang nyaman diklaim menjamin hadirnya beragam ide dan inspirasi oleh pengunjung. GIIAS 2019 juga akan menyajikan berbagai promo yang ditawarkan peserta pameran dari para pelaku industri otomotif dan penunjangnya.
Aksi Tai Tzu Ying yang Mengundang Perhatian Penonton Bentrok Dua Kelompok, 4 Tewas dan 10 Luka-luka Dua Kali Mangkir, KPK:Enggartiasto Lukita Harusnya Jadi Contoh yang Baik
GIIAS 2019 mengusung tema Future in Motion dan disebut akan menampilkan transformasi teknologi dari industri otomotif sepanjang penyelenggaraan pameran. Berbagai macam teknologi terkini dan inovasi terbaru dari para agen pemegang merek juga akan menyemarakkan gelaran GIIAS 2019.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan