Kompak, Personel TNI-Polri di Bone Patroli Bendera Usang Akar Bajakah Obat Antikanker, Jokowi: Penemuan Besar Pemindahan Ibu Kota Indonesia Resmi Diumumkan Jokowi Ketua DPD RI Dukung Pembangunan PLTN di Kalbar Ketua DPD RI Dukung Pembangunan PLTN di KalbarMenurut Irmanida, pemanfaatan bajakah untuk obat kanker sudah dilakukan oleh masyarakat Dayak Ngaju sejak ratusan tahun silam dari indigenous knowledge mereka. Namun, perlu perjalanan penelitian yang panjang untuk membuktikannya. “Kami masih belum tahu pasti nama latinnya (akar bajakah, Red). Mungkin sengaja ditutupi. Jadi belum tahu pasti (tentang khasiatnya sebagai obat anti kanker, Red),” tegasnya.
Akar Bajakah Antikanker, Peneliti Ingin Pastikan Spesimennya

FAJAR.CO.ID-- Akar bajakah mendadak viral setelah tiga siswa asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah bernama Yazid, Anggina Rafitri, dan Aysa Aurealya Maharani menemukan obat penyembuh kanker dari kayu bajakah.
Penemuan tersebut membuat bajakah langsung diklaim bisa menjadi obat anti kanker. Namun, para peneliti masih belum bisa memastikan hal tersebut.
Guru Besar Tetap Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Irmanida Batubara menjelaskan secara gamblang apa itu bajakah dan efektivitasnya sebagai anti-kanker.
Lewat literatur dari Peneliti David Su yang berjudul Indigenous People of Central Kalimantan, Irmanida mengatakan bahwa bajakah dalam bahasa Dayak Ngaju artinya akar-akaran dari spesies tumbuhan pembelit-pemanjat di hutan hujan Kalimantan. Nama bajakah bukan spesies, tapi sebutan untuk sekelompok akar-akaran.