Versi Baru, Lebih Segar Namun Kurang Greget

  • Bagikan
Ketika kedok mereka terbongkar, anak buah Amir Muka pun memburunya, hingga akhirnya trio ini terjebak dalam peti. Saat terbangun, mereka sudah berada di negara Maroko. Petualangan yang sesungguhnya pun dimulai.
Brigjen Amirali Hajizadeh: Kami Selalu Siap untuk Perang Penuh Amphuri Islamic Travel Expo (AITE) 2019 Ramai Pengunjung Adrie Subono: Yang Ngajarin Saya Baca Yasin, Pak BJ Habibie Chairul Imam Sebut Agus Rahardjo Cs Ikut Lemahkan KPK Antasari Azhar: Political Will Melemahkan, Bukan Kuatkan KPK
Menyaksikan versi baru Warkop ini, pastilah penonton akan membandingkan dengan sekual sebelumnya. Terasa memang jauh berbeda, Jangkrik Boss Part 1 dan 2 terasa lebih greget dan kuat dalam sisi cerita. Entah mengapa, sutradara Rako seperti kehilangan arah, membawa kisah ini mau kemana. Penonton seperti dibuat bingung, kisah apa sebenarnya yang ingin disajikan. Untungnya, tingkah Dono, Kasino dan Indro yang diperankan Aliandro, Adipati Dolken dan Randy Danisha, masing-masing berperan dengan baik, dan sanggup menghibur penonton sejak awal film dibuka. Dialog dan dialek ketiganya, juga kemiripan dengan ketiga tokoh utama yang legendaris itu terlihat jelas secara fisik dan gimik. Ketiganya bisa menyajikan chemistry yang baik. Yang menarik, plesetan adegan-adegan film top yang disajikan dalam film ini, cukup memberi warna tersendiri, seperti pada Jangkrik Boss 2. Di  film ini ada parodi film Bumi Manusia menjadi Bunyi Manusia, Pengabdi Setan menjadi Pengabdi Besan juga Ada Apa dengan Cinta.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan