FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Acara Ijtima Dunia Zona Asia 2020 resmi ditunda dengan alasan menekan penyebaran virus corona yang banyak meresahkan masyarakat. Kendati demikian, pintu masuk Makassar yang selama ini dijaga ketat tetap saja dapat dimasuki oleh Warga Negara Asing (WNA).
Mengingat pada acara Ijtima Dunia Zona Asia tersebut dihadiri oleh 114 WNA dari berbagai negara. Di antaranya Singapura, Malaysia, Thailand, Pakistan dan Bangladesh.
Meskipun telah melakukan penjagaan ketat di pintu masuk Makassar, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mengatakan telah melakukan deteksi dini terhadap WNA.
"Sudah kita perketat memang dan sebenarnya kita sudah deteksi dini, di semua pintu masuk kita punya alatnya yah termasuk di bandara, deteksi suhu apa segala itu sudah terpasang semua," ucapnya, Kamis (19/3/2020).
Ia mengaku telah mendirikan posko kesehatan di Kabupaten Gowa untuk memeriksa seluruh peserta yang akan mengikuti acara tersebut.
"Kemarin juga sebelum mereka masuk di wilayah tempat penyelenggaraan kita sudah dirikan posko kesehatan. Jadi dokter kita sudah ada di sana, mengindentifikasi semua yang masuk. Jadi kita sudah dobel cek," bebernya.
Kendati demikian, Nurdin Abdullah menuturkan seluruh peserta ijtima sampai hari ini masih dalam kondisi aman. Namun kata dia, ada satu peserta asal NTT yang mengalami demam dan dilarikan ke Rumah Sakit Haji.
"Sudah tertangani dengan baik, yang di Rumah Sakit Haji itu asal NTT, dia usia lanjut, dia kelelahan," tutupnya. (qyswanty/fajar)
