Setelah Puluhan Tahun Akhirnya Jalan Teraspal, Warga Pasang Spanduk: Terima Kasih Pak Bupatiku!

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, SINJAI - Sebuah spanduk berwarna putih bertuliskan kalimat yang tidak biasa terpampang di pinggir jalan poros Pariae, Kelurahan Mannanti, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai.

Tulisan berwarna merah itu berisi tentang ucapan terima kasih atas pembangunan jalan di wilayah tersebut

"Setelah puluhan tahun akhirnya kami merasakan jalan beraspal yang mulus, terima kasih pak bupati," begitu kalimat yang ditulis menggunakan cat berwarna merah mencolok.

Spanduk berukuran 3 x 1 meter dipasang dengan cara masing-masing sudutnya diikat tali lalu dikaitkan pada dua pohon yang ada di sisi kiri dan kanannya.

Tak jauh dari lokasi pemasangan spanduk, sebuah poster bertuliskan "terima kasih pak bupatiku" juga bertengger di sebuah pohon.

Poster sederhana itu diikat di ranting pohon dan menghadap ke jalan sehingga terlihat jelas bagi pengendara yang melintas di jalan masuk kampung Pariae.

Menurut warga, spanduk dan poster dipasang sebagai ungkapan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Sinjai lantaran perbaikan jalan yang sudah puluhan tahun mereka nantikan akhirnya terwujud.

Kini, warga dapat menikmati jalan hotmix yang sebelumnya berlubang-lubang dan membahayakan pengendara.

"Alhamdulillah jalan kami sudah mulus, Pak. Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah kabupaten Sinjai, terima kasih pak bupati Sinjai," kata Nining, warga lingkungan Pariae, kelurahan Mannanti, Sinjai, Senin (28/9/2020).

Mimpi panjang warga kini 'berbuah manis'. Nining dan penduduk kampung Pariae lainnya menyadari bahwa infrastruktur jalan yang layak memang menjadi aspek penting untuk menumbuhkan ekonomi.

"Pak ASA (Andi Seto Asapa) pemimpin yang memperhatikan kami, peduli jalan kami, jalan ini memang sangat penting untuk akses warga dan untuk memperlancar roda perekonomian di sini," ujarnya.

Peningkatan infrastruktur jalan merupakan komitmen pemerintah kabupaten Sinjai dibawah kepemimpinan Andi Seto Asapa.

Akses jalan yang baik diharapkan dapat mendongkrak geliat ekonomi dan kesejahteraan warga di daerah berjuluk Bumi Panrita Kitta ini.

"Ini (perbaikan jalan) merupakan komitmen saya dalam mewujudkan program maupun janji politik saat kampanye (Pilkada 2018) lalu," kata bupati Sinjai, Andi Seto Asapa.

Menurut ASA, bila akses jalan lancar maka distribusi hasil bumi seperti hasil pertanian dan perkebunan dari desa ke kota menjadi lebih mudah. Didistribusi barang dan jasa dari kota ke desa pun tak lagi terkendala kondisi jalan rusak.

"Harapan kita tentu distribusi barang dari wilayah terpencil ke kota maupun sebaliknya semakin mudah dan gampang. Biaya transportasi dan distribusi juga bisa ditekan karena sebelumnya jalan rusak mengakibatkan tingginya biaya distribusi," tegas ASA.

Tahun 2020 ini, Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sinjai menggenjot perbaikan jalan di delapan kecamatan. Termasuk sejumlah ruas jalan di wilayah ibu kota Sinjai. (sir/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan