FAJAR.CO.ID -- Minuman herbal ini telah menjadi minuman paling populer dan telah dikonsumsi secara turun temurun sejak ribuan tahun lalu. Namun siapa menyangka, minuman ini memiliki efek samping. Tentu saja jika dikonsumsi berlebihan.
Hampir semua orang mengenal minuman teh. Bahkan di beberapa negara, memiliki ritual khusus mengonsumsi teh.
Sejatinya, minuman teh berasal dari daun tanaman Camellia Sinensis. Para petani di perkebunan teh kemudian memetik dan mengolahnya menjadi ramuan teh berupa serbuk maupun daun kering utuh.
Manfaat teh bagi kesehatan sangat banyak. Bahkan, manusia telah menggunakannya sebagai salah satu ramuan untuk pengobatan sejak ribuan tahun lalu.
Khasiat teh juga telah melalui sejumlah penelitian modern. Hasilnya juga menunjukkan bahwa senyawa tanaman dalam teh dapat mengurangi risiko kondisi kronis, seperti kanker, obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Akan tetapi, di balik banyaknya manfaat teh bagi kesehatan, minuman herbal ini ternyata juga memiliki efek samping bagi tubuh.
Melansir Healthline pada Selasa (30/1), beberapa efek samping mengonsumsi teh secara berlebihan antara lain:
- Mengurangi penyerapan zat besi
Tanin bisa terserap lebih banyak di dalam tubuh ketika meminum teh jenis apapun. Reaksi tanin dalam tubuh adalah mengikat zat besi dalam makanan tertentu.
Dampaknya, zat besi tidak tersedia untuk diserap di saluran pencernaan.
Penelitian menunjukkan bahwa tanin teh lebih mungkin menghambat penyerapan zat besi dari sumber nabati dibandingkan makanan hewani.
Dengan demikian, meski merupakan minuman herbal dari tumbuhan, perhatikan dengan baik jumlah teh yang dikonsumsi jika Anda mengikuti pola makan vegan atau vegetarian yang ketat.