"Ini dapat menyebabkan nafas anda bau tidak sedap," imbuhnya.
Dibeberkan Sungadi, meskipun menggunakan mouth wash, jika makanan tersebut masih tertinggal pada gigi, maka dalam waktu sebentar mulut akan bau lagi.
Masalah berikutnya, Sungadi menambahkan, bagi yang memiliki gigi bolong dan busuk bisa juga mengumpulkan banyak bakteri.
"Ini juga dapat menyebabkan bau mulut," Sungadi menuturkan.
Selanjutnya, permen hingga minuman manis yang merupakan makanan dengan kandungan gula yang tinggi dapat menjadi penyebab bau mulut.
"Ini perlu anda perhatikan bagi yang ingin menjaga kebersihan mulut, terutama gigi," sebutnya.
Sungadi bilang, potensi bau mulut juga ada pada mereka yang memiliki masalah medis seperti liver dan diabetes.
Sungadi memberikan beberapa langkah alami untuk menghilangkan bau mulut.
Hindari gula, sebab gula merupakan makanan yang dapat menarik bakteri.
"Jika ada gula yang tertinggal dalam mulut, maka bakteri akan cepat tumbuh di sana," ungkapnya.
Sungadi kemudian memberikan rekomendasi untuk lebih banyak mengonsumsi makanan yang mengandung serat dan probiotik.
Mengonsumsi lemak yang baik juga dapat menghilangkan atau mencegah terjadinya bau pada mulut.
"Tambahkan suplemen dan essential oil. Terutama peppermint," tandasnya.
Selain itu, Sungadi menekankan untuk mengonsumsi parsley. Menurutnya, selain bisa bisa dimakan juga bisa dibuat jus.
"Jika anda tidak suka rasanya, bisa mencoba jus mentimun atau seledri. Ini dapat menyegarkan mulut anda," katanya.
Menghisap irisan lemon juga diyakini bisa mencegah adanya bau pada mulut. Ini sangat bermanfaat bagi seseorang yang baru saja mengonsumsi makanan yang mengandung bawang.