Warga Geram, Pembunuh masih Berkeliaran
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pulpis AKP Edia Sutaata menambahkan, pemeriksaan saksi bukan berarti mereka ada pelaku. Jadi masyarakat Jabiren diharapkan bisa bersabar dan tetap menjaga suasana kondusif."Doakan saja kami supaya bisa cepat mengungkap kasus ini," tegas Edia.
Seperti diberitakan sebelumnya, penemuan sesosok mayat dengan kondisi mengenaskan menggegerkan warga Desa Jabiren, Sabtu (24/2) siang. Mayat itu diketahui bernama Marko (26) warga Desa Jabiren. Marko tewas dengan kondisi perut sobek dan ususnya terburai. Kemudian, dadanya juga berlobang bekas tusukan benda tajam. Mayat Marko ditemukan oleh pihak keluarga. Saat itu, korban pamit untuk mencari buah durian di kebunnya yang ada di seberang sungai.
Namun, saat berangkat sore hari korban malah tidak pulang-pulang. Keluarga merasa curiga dan langsung mencari korban ke kebun. Saat di kebun, pihak keluarga terkejut melihat Marko yang bersimbah darah. Keluarga langsung membawa pulang jenazah korban dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Jabiren Raya. (bad/abe/dar)
