FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Rabu malam (11/7) di area parkiran kendaraan roda empat Mal Panakkukang. Seorang pria tengah duduk menunggu.Tak lama berselang, kira-kira 30 menit menanti, dari dalam mal keluar dua orang pria dan wanita. Mereka lalu menuju ke tempat parkir.
Kala keduanya hendak naik ke atas mobil, pria yang sedari tadi menunggu, langsung berdiri. Ia pun terlibat adu mulut dengan sang perempuan. Di tengah situasi panas, pria yang bersama wanita itu langsung memukul lelaki tersebut. Bibirnya pun berdarah terkena bogem mentah.
Ternyata, dua orang yang bertengkar itu adalah pasangan suami istri (pasutri). Suaminya berinisial Irw (47). Sedang istrinya Agn. Sementara pria yang melakukan pemukulan berinisial Udn adalah selingkuhan sang istri. Mereka terciduk dalam sebuah hubungan terlarang.
Tak terima penganiayaan tersebut, Irw kemudian mengadu ke Polsek Panakkukang. Nomornya: LP/895/VII/2018/Restabes Makassar/Sek Panakkukang.Di mapolsek, Irw berkisah tentang prahara dalam biduk rumah tangganya. Bermula ketika ia menerima informasi dari seorang rekannya. Sang teman menyampaikan bahwa ia melihat Agn, istri Irw tengah bersama seorang pria.
”Teman saya melihat mereka berduaan dengan mengendarai mobil di Jalan Amirullah. Dia sebutkan juga nomor polisinya. Berwarna silver,” tutur Irw.
Antara percaya dan tidak, Irw kemudian meminta kepada temannya itu untuk membuntuti mobil tersebut. Ia janji segera menyusul.Tanpa menunggu waktu lama, bergegas warga Jalan Alauddin ini meluncur mengikuti pergerakan mobil yang ditumpangi istrinya bersama pria lain.
