Pilihan Mudah

  • Bagikan

Oleh Dahlan Iskan

FAJAR.CO.ID -- Betul kan?

Carlos Ghosn tidak mau bercerita tentang kronologis pelariannya dari Jepang.

Betul juga kan?

Ia benar-benar beberkan nama-nama direksi baru Nissan yang mengkhianatinya. Termasuk Hiroto Saikawa. CEO yang menggantikannya --yang sebenarnya Ghosn sendiri yang minta untuk menggantikannya.

Dan benar pula.

Di penampilan pertamanya itu Ghosn lebih banyak membersihkan dirinya.

Lebih dua jam ia bicara di depan sekitar 100 wartawan di Beirut, ibukota Lebanon.

Penampilan pertamanya itu dilakukan di Balai Wartawan di Beirut. Ia masuk ke ruang itu didampingi istrinya, Carole. Yang mengenakan baju gelap. Tidak lagi warna mencolok --hijau kutungan kesukaannyi. You can see. Sleeveless dress. Dengan enam atau tujuh bross warna emas di dadanyi.

Selama Ghosn bicara seorang bodyguard besar-tinggi-brewokan-gundul berdiri di sebelahnya --lalu menjauh ke dekat pintu.

Pagi itu --sekitar jam 10 waktu Lebanon-- Beirut dilanda hujan lebat. Listrik mati. Biasa, lagi krisis listrik. Saat saya di Beirut tahun lalu pun listrik juga mati-mati.

Balai Wartawan itu letaknya di lantai atas. Bangunan di bawahnya untuk toko-toko. Jendela ruangan terpaksa dibuka semua --agar tidak pengap.

Pertanyaan terbanyak dari wartawan Anda sudah bisa menduga: benarkah ia menggunakan kereta Shinkansen dari Tokyo ke Osaka.

Benarkah dimasukkan kotak alat musik. Dan sekitar itu.

"Saya berdiri di sini bukan untuk menceritakan bagaimana saya lari," ujar Ghosn mengelak. "Saya hanya akan berbicara mengapa saya lari," katanya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan