FAJAR.CO.ID, MINNESOTA-- Gubernur Minnesota Tim Walz mengatakan, Jaksa Agung Negara Bagian Keith Ellison akan memimpin setiap penuntutan terkait kematian George Floyd, seorang pria kulit hitam yang meninggal setelah seorang perwira kulit putih menindih lehernya dengan lutut.
Keputusan Walz menunjuk Ellison yang berkulit Hitam memimpin penuntutan dilakukan untuk memenuhi tuntutan para aktivis dan pengunjuk rasa, beberapa anggota Dewan Kota, dan kelompok hak-hak sipil, yang menyatakan penunjukan jaksa agung dalam kasus ini akan mencerminkan semangat keadilan. Walz mengatakan Ellison memiliki pengalaman yang dibutuhkan untuk memimpin penuntutan.
Ditunjuk memimpin penuntutan, Ellison mengatakan "Dengan tingkat kerendahan hati yang besar dan keseriusan yang besar, saya menerima tanggung jawab kepemimpinan untuk kantor saya dalam kasus kritis yang melibatkan pembunuhan George Floyd," kata Ellison dilansir aljazeera, Senin, 1 Juni.
"Kami akan membawa semua sumber daya yang diperlukan untuk mencapai keadilan dalam kasus ini." tambahnya.
Minggu sebelumnya, Jaksa Wilayah Hennepin Mike Freeman yang telah memimpin kasus ini mengatakan, dia telah meminta Ellison untuk membantunya dalam kasus ini, dan Ellison setuju bahwa mereka akan menjadi mitra penuh.
"Ada perkembangan terbaru dalam fakta-fakta kasus di mana bantuan dan keahlian Jaksa Agung akan berharga," kata Freeman.
Tetapi pada Minggu malam, Walz mengatakan hal lain. "Sayangnya, konstituen kami, terutama konstituen warna, telah kehilangan kepercayaan pada kemampuan Jaksa Wilayah Hennepin Mike Freeman untuk secara adil dan tidak memihak menyelidiki dan menuntut kasus-kasus ini," kata Walz.
