Rincian jumlah pasien yang dirawat dari 1.107 pria dan 1.209 perempuan tersebut, yakni 2.316 orang berstatus positif COVID-19. Angka ini berkurang sebanyak 54 orang dibanding laporan sebelumnya.
Sementara itu, RS Khusus Infeksi COVID-19 di Pulau Galang, merawat sebanyak 323 pasien. Semuanya berstatus positif COVID-19. Tidak ada laporan untuk pasien yang diduga terjangkit atau suspek COVID-19 pada 1 Oktober 2020 atau datanya nihil.
Pasien yang terdaftar di rumah sakit itu sejak 12 April 2020 sebanyak 3.233 orang. Sebanyak 877 orang pasien sembuh. Sedangkan 2.021 pasien suspek selesai perawatan. Selanjutnya, 12 pasien dirujuk ke rumah sakit lain. Tidak ada pasien meninggal dunia di RSD Pulau Galang.
Hal senada disampaikan Koordinator Operasional RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Kolonel CKM dr. Stephanus Dony. Menurutnya, dari 13 ribu lebih orang yang dirawat, 75 persen telah dinyatakan sembuh dan dipulangkan.
“Kalau dilihat secara kumulatif dari yang dirawat COVID-19 di Wisma Atlet, ada sekitar 13 ribu lebih. Yang sudah pulang atau sudah sembuh jumlahnya 10 ribu lebih. Jadi sekitar di atas 70 persen,” ujar Stephanus Dony dalam siaran YouTube BNPB, Kamis (1/10).
Dia mengatakan dalam sepekan terakhir, jumlah pasien yang dirawat menurun. Serta jumlah kesembuhan meningkat. Terutama pasien dengan gejala ringan dan sedang. Dia mengatakan kesembuhan ini dipengaruhi oleh terapi yang dijalani pasien. Serta kecepatan hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR).
“Tentunya ini memang saat berpengaruh dari pola terapi yang diberikan. Selain itu, juga dipengaruhi hasil lab PCR. Ini akan berpengaruh pada angka kesembuhan,” paparnya.