Sulsel Keluar Dari Zona Merah Covid-19, Kadiskes Makassar: Jangan Lengah!

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Makassar tak ingin lengah setelah Sulawesi Selatan (Sulsel) dinyatakan tak lagi menjadi zona merah penyebaran covid 19.

Kepala Diskes Makassar, Naisyah Tun Azikin mengatakan, kabar tersebut baik untuk perkembangan kasus Covid-19, namun protokol kesehatan harus tetap digalakkan. Apalagi Kota Makassar menjadi penyumbang terbanyak kasus di Sulsel.

"Alhamdulillah(Sulsel keluar zona merah) , tetapi kita harus tetap waspada, bagaimana kita menjaga kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan. Karena itu yang harus selalu dijaga,"ungkap Naisyah saat dihubungi, Kamis (8/10/2020).

Menurut Naisyah, kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci dalam memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

"Karena yang paling susah adalah mempertahankan penerapan protokol kesehatan. Kita tidak boleh lengah. Zona oranye atau pun hijau nanti tergantung masyarakat kita dalam menerapkan protokol kesehatan," tegasnya.

Untuk itu, dirinya mengimbau kepada masyarakat, agar tidak terbawa euforia dan tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan.

"Kedepan, secara menyeluruh bagaimana agar masyarakat bisa tetap menerapkan protokol kesehatan karena itulah kunci kita mengendalikan covid," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menyampaikan, bahwa Sulawesi Selatan sudah keluar dari zona merah penyebaran covid 19.

"Satu hal yang membanggakan bagi kita, bahwa Sulsel salah satu provinsi yang memiliki kasus tertinggi di luar Pulau Jawa. Tetapi hari ini oleh Satgas Pusat, telah mengumumkan bahwa Sulsel sudah keluar dari zona merah," ungkapnya.

Kendati demikian, Nurdin Abdullah berharap masyarakat Sulsel terus memperketat protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi sampai saat ini belum diketahui pasti keberadaan vaksin.

"Ini bukan berarti kita sudah bebas, tapi kita harus memperketat lagi protokol kesehatan. Terus terang saya ingin mengatakan kepada kita semua bahwa vaksin kita belum tahu kapan bisa kita lakukan. Tetapi salah satu vaksin alami yang paling baik adalah menjaga imunitas kita. Jaga imun kita dengan gizi yang baik, istirahat yang cukup, minum vitamin dan jangan stres," imbaunya. (ikbal/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan