FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pembakaran posko pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Danny - Fatma disebut-sebut pelakunya berjumlah lebih dari satu orang.
Hal itu berdasarkan pengakuan dari salah seorang saksi mata, Putera, 27 tahun yang melihat langsung para pelaku yang sedang beraksi.
"Ada enam orang kayaknya. Dia melempar. Tiba-tiba langsung menyala besar (api). Apakah itu korek, kami tidak tahu. Para pelaku naik motor," katanya, Selasa (10/11/2020).
Sebelum menyerang, para pelaku yang belum diketahui identitasnya ini melintas dari arah Jalan Maipah, atau dari arah Anjungan Pantai Losari.
Usai melempar dan membakar posko itu, para pelaku langsung kabur dengan cara berpencar. Kata dia, ada yang kabur ke arah Utara dan ke arah Selatan.
"Pelaku ada yang lari ke arah sana (Utara) dan ke sana (Selatan). Iya (pelaku berpencar)," jelasnya sambil menunjuk.
Pembakaran tersebut terjadi tepat di simpang tiga Jalan Maipah dan Jalan Lamadukelleng, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, sekira pukul 02.00 Wita dini hari tadi.
Pantauan di lokasi, bangunan posko yang terbuat dari kayu itu, sudah dalam keadaan hangus terbakar pada bagian dinding dan tempat duduk.
Beberapa bagian bangunan posko milik pasangan calon nomor urut satu itu, sudah dalam keadaan berantakan.
Aparat kepolisian telah melakukan olah TKP. Beruntung kejadian pada dini hari tadi itu sempat dilihat oleh warga sekitar.
"Jam-jam 02.00 Wita kayaknya itu kejadian. Awalnya temanku pergi kencing, lalu tiba-tiba dia lihat ini sudak naik apinya (di posko). Jadi kita cepat ke sini," tutup Putera di lokasi kejadian. (Ishak/fajar)